Cara Menyikapi Masalah dalam Agama Islam Yang Berbeda

Assalamualaikum...

Para sahabat semua bagai mana kabarnya?? Semoga baik-baik saja.

Mungkin para sahabat semuanya pernah merasakan, atau bingung akan masalah-masalah agama yang banyak sekali perdebatan, bahkan tidak sedikit perbedaan dalam masalah-masalah agama yang sedang terjadi sekarang.

Terus untuk kita yang hanya orang bodoh dalam masalah agama Bagai mana cara menyikapi perbedaan itu ?

Sebelum kita mengatahuinya lebih baik kita mengetahui bagaimana bisa ada perbedaan.

Sebenarnya perbedaan dalam masalah agama ada beberapa macam :


  1. Karna berbeda dalam mentafsir alqur'an dan al hadist.
  2. Karna adanya perbedaan faham dari para ulama.
  3. Karena ada maksud lain dari beberapa orang yang berpendapat.
Sesudah kita mengetahui asal dari masalh perbedaan, maka kita bisa mengambil kesimpulan tersebut,

Ketika kita menemukan suatu perbedaan dalam masalah agama, karena berbedaa dalam mentafsir alquran dan alhadist. Maka kita tidak boleh bingung, yang harus kita lakukan adalah mengambil pemahaman yang lebih mu'tamad dari beberapa faham dan tetap harus merujuk kepada ahli tafsir yang telah mashur. Dan seandainya faham kita berbeda dengan dengan orang lain, jangan sekali-sekali menyalahkan atau menyesatkan orang lain, selagi memang mereka mempunyai dasar faham dari ulama-ulama tafsir yang mu'tamad. Dan soleh. Karena perbedaan mereka adalah ramhat allah SWT.

Kedua yang sering banyak berbeda adalah dalam bangsa pi'liyah (amal perbuatan ibadah badan). Seperti berbeda dalam amal-amal ibadah. Ini juga kita harus bijak. Selagi ada ulama yang membolehkan kita tidak boleh menyalahkan orang lain yang berbeda asalkan mereka masih mengambil faham dari mazhab yang kita ikuti seperti mazhab syafi'i. Dan kita juga harus mengambil faham dari ulama-ulama mutamad.

Dan inilah yang harus kita waspadai.  Berbeda faham karena ada sekelompok orang menyebarkan faham salah, dengan cara memutar balikan dalil dalil yang ada sehingga seperti benar, maka inilah harus kita waspadai, jangan sampai kita mengikuti faham yang seperti itu, bisa jadi itulah yang sesat dan menyesetkan, maka hati-hatilah. Untuk lebih jelasnya sebaiknya anda menanyakan pada ustad/kyai yang ada di tempat anda dengan sarat, memam ia benar-benar memakai faham para ulama mu'tamad dan mazhab syafi'i khusus yang ada di indonesia.

Waalahu a'lam.

Comments

Popular posts from this blog

KAJIAN SAFINAH ANNAJAH (1) : ARTI HURUF BA (BI) BASMALAH Oleh Masaji Antoro

PENGERTIAN /TA'RIF IMAN

Perbedaan Haji Dan Umroh